RANGKUMAN KIMIA BAB I KONFIGURASI ELEKTRON DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

BAB I
KONFIGURASI ELEKTRON DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

Konfigurasi elektron adalah susunan elektron berdasarkan kulit atau orbital dari suatu atom.  Konfigurasi elektron berdasarkan orbital, lebih berfungsi untuk mempelajari sifat-sifat suatu zat kimia. Sedangkan sistem periodik unsur adalah susunan unsur-unsur kimia berdasarkan urutan nomor atom.
A.  Model Atom

1.   Model Atom Dalton (John Dalton)
 Model Atom Dalton adalah model atom yang paling sederhana, model atom ini menyatakan bahwa Atom merupakan bola pejal yang tidak bermuatan dan tidak bisa dibagi-bagi lagi.
2.    Model Atom Thompson (Joseph John Thompson)
Model Atom ini berbentuk seperti roti kismis, model atom ini menyatakan bahwa Atom merupakan bola padat yang bermuatan positif dengan partikel electron tersebar didalamnya serta dengan jumlah muatan yang sama. Terdapat percobaan penembakan sinar Katoda dibelokkan kepelat logam positif.
3.    Model Atom Rutherford (1911)
Model atom ini menyatakan bahwa Setiap atom memiliki muatan positif dan massa atom diinti atomnya dengan tersebar muatan negative disetiap lintasannya. Terdapat percobaan penembakan logam dengan sinar alpha  (percobaan Geiger-marsden).
4.   Model Atom Bohr (Niels Bohr dan Ernes Rutherford)
Model atom ini menyatakan bahwa Atom terdiri dari inti atom yang terdapat proton dan neutron yang dikelilingi electron yang berputar diorbitnya.
5.      Model Atom Mekanika (Modern)
Model atom ini menyatakan bahwa Atom terdiri dari muatan positif dan muatan negative pada orbitalnya (s,p,d dan f).
Nama Atom Golongan Gas Mulia
No Atom
Helium (He)
2
Neon (Ne)
10
Argon (Ar)
18
Kripton (Kr)
36
Xenon (Xe)
54
Radon (Rn)
86

Nomor Periode = jumlah Kulit
Nomor golongan =  jumlah Elektron Valensi (Elektron terluar)



B.  Pengertian Isotop, Isobar dan Isoton
1.   Isotop adalah atom-atom yang mempunyai nomor atom yang sama namun mempunyai nomor massa atom yang berbeda.
2.   Isobar adalah atom-atom yang mempunyai nomor massa yang sama namun mempunyai nomor atom yang berbeda.
3.   Isoton adalah atom-atom yang mempunyai nomor atom dan nomor massa yang berbeda namun mempunyai nomor neutron yang sama.
Contoh;

C.  Konfigurasi Elektron



Contoh;

K
L
M
N
1H
1



2He
2



18Ar
2
8
8

19K
2
8
8
1

D.  Bilangan Kuantum
Bilangan kuantum adalah bilangan yang menyatakan kedudukan atau posisi elektron dalam atom yang di wakili oleh suatu nilai yang menjelaskan kuantitas kekal dalam sistem dinamis.
1.        Bilangan Kuantum Utama (n)
         Bilangan kuantum utama digunakan untuk menentukan tingkat energi elektron dalam suatu atom. 
    Harga n
1
2
3
4
Kulit
K
L
M
N

2.      Bilangan Kuantum Azimuth (l)
 Bilangan Kuantum Azimuth digunakan untuk menentukan subtingkat energi elektron di dalam suatu atom.  
Harga l
0
1
2
3
Kulit
s
p
d
f

3.      
Bilangan Kuantum Magnetik (m)
         Bilangan Kuantum Magnetik digunakan untuk menentukan orbital yang merupakan penyusun subkulit. 
Subkulit
Harga
s
0
p
-1 0 +1
d
-2 -1 0 +1 +2
f
-3 -2 -1 0 +1 +2 +3

4.      Bilangan Spin (s)
        Bilangan Spin digunakan untuk menentukan arah putar suatu elektron.

E.   Prinsip Aufbauf
Pengisian elektron dimulai dari tingkat energi yang terendah menuju tingkat energi yang lebih tinggi.

Kulit
Jumlah Kulit
Elektron Valensi
Sharp (s)
1
2e
Principle (p)
3
6e
Difuse (d)
5
10e
Fundamental (f)
7
14e
Cara menghitung prinsip aufbau adalah sesuai arah anak panah pada gambar dibawah ini;


No
Unsur
Konfigurasi
1.
2.
3.
4.
5.
1H
5B
10Ne
17Cl
19K
1s1
1s2 2s2 2p1
1s2 2s2 2p6
1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
[Ar] 4s1


Subkulit
Golongan
S1
IA
S2
IIA
S2 p1
IIIA
S2 p2
IVA
S2 p3
VA
S2 p4
VIA
S2 p5
VIIA
S2 p6
VIIIA
F.  Aturan Hund (Frederick Hund)
Frederick Hund dalam aturan Hund menyatakan bahwa elektron yang mengisi subkulit dengan jumlah orbital lebih dari satu akan tersebar pada orbital yang mempunyai kesamaan energi dengan arah putaran yang sama. Pengisian elektron dimulai dengan mengisi satu elektron pada tiap-tiap orbital dengan arah putaran (spin) yang sama lalu jika sudah sampai pengisian orbital paling akhir maka pengisian elektron kembali keorbital pertama dengan arah putaran (spin) yang berlawanan .
Hasil gambar untuk aturan hund

G.  Asas Larangan Pauli
Asas Larangan pauli ini menyatakan bahwa dalam satu atom tidak mungkin dua elektron mempunyai keempat bilangan kuantum sama.
Hasil gambar untuk larangan pauli
dari contoh di atas bisa dinyatakan bahwa harga bilangan kuantum utama (n) adalah 3 karena konfigurasi elektron pada unsur S adalah 3p, untuk harga bilangan kuantum azimuth (l) adalah 1 karena konfigurasi elektron pada unsur tersebut adalah p, sedangkan untuk harga bilangan kuantum magnetik (m) adalah -1 karena konfigurasi elektron pada unsur tersebut berakhir pada subkulit p yang dimana subkulit p memiliki 3 kotak yang maksimal hanya diisi oleh 6 elektron sedangkan disitu ada 4 elektron dan pengisian elektro berakhir dengan arah putaran (spin) terbalik jadi harga bilangan kuantum azimuth nya adalah -1 sekaligus menyatakan bahwa harga bilangan spinnya adalah -1/2

H.  Sifat Keperiodikan Unsur
Sifat-sifat
Periode
Golongan
Jari-jari atom
← Tambah besar
↓ Tambah Besar
Energi ionisasi
→ Tambah  besar
↑ Tambah Besar
Afinitas elektron
→ Tambah besar
↑ Tambah Besar
Keelektronegatifan
→ Tambah besar
↑ Tambah Besar
  •  Jari-jari atom adalah jarak antara inti atom dengan kulit terluar
  • Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan oleh atom untuk melepaskan 1 elektron dari kulit terluarnya
  • Afinitas elektron adalah energi yang dibebaskan suatu atom untuk menerima suatu elektron
  • Keelektronegatifan adalah kemampuan relatif suatu atom untuk menarik elektron dalam pembentukan molekul
  • Keelektropositifan adalah kemampuan relatif suatu atom untuk melepaskan elektron pada kulit terluarnya


Sifat Logam Semakin kearah kiri maka semakin membesar
Titik leleh semakin kearah kiri semakin membesar
Sifat reduktor semakin kearah kiri maka semakin membesar


Golongan
Sifat unsur
1. Unsur golongan IA
  • Merupakan unsur-unsur logam yang lunak, kecuali hidrogen
  • Reaksi dengan air membentuk basa sehingga mudah larut dalam air (Alkali)

2. Unsur golongan IIA
  • Merupakan unsur-unsur keras dan kurang reaktif
  • Alkali tanah

3. Unsur golongan VIIA
  • Merupakan unsur non logam yang sangat reaktif

4. Unsur golongan VIIIA
  • Merupakan unsur yang sukar menangkap atau melepakan elektron




Comments

Popular posts from this blog

RANGKUMAN KIMIA BAB III TATA NAMA DAN PERSAMAAN REAKSI KIMIA

BAB VIII TERMOKIMIA